Merubah
parafigma berfikir tentang Kegagalan
Resume
ke 23
Jari
: Rabu 25 November 2020
Moderator
: Aam Burhasanah
Narasumber
: Sigit Suryono, S.Pd, M.Pd
Profil
: Lahir di Sleman, 20 Nopember 1976, guru SMP N 1 Wonosari, Gunungkidul, DIY,
Indonesia sebagai Ketua MGMP IPA SMP
Kabupaten Gunungkidul dan Duta Rumah Belajar Kemdikbud
Beliau
mengambil tema : motivasi berprestasi dan pengalaman mengikuti acara apresiasi
guru dan kepala sekolah dari kemdikbud terlebih dahulu saya sampaikan selamat
hari guru nasional kepada kita semua semoga kita akan semakin maju dan jaya
dalam pembelajaran ke depan.
Tanggal
20 nopember 2020 Beliau termasuk 5 besar
guru inovatif yang diselenggarakan oleh Kemdikbud merupakan salah satu anugrah
terindah di hari ulang tahun nya ke 44. dan itu merupakan ultah ke dua
mendapatkan apresiasi dari kemdikbud. untuk yang pertama saat gupres tahun 2015
yang diselenggarakan di bulan nopember tidak seperti biasanya di bulan agustus.
tanggal 20 nopember 2015 beliau mengikuti tes tertulis dan wawancara di gupres
dan tanggal 22 nopember 2015 saat diumumkan terpilih jadi juara 1 guru
berprestasi tingkat nasional.
Bagaimanakah
sebenarnya untuk mencapai semua prestasi itu? terus apa sih kunci keberhasilan
bisa mencapai itu semua?
Pengalaman
yang pahit
Beliau
menceritakan masa lalunya yang penuh
dengan kegagalan, terpinggirkan, dan juga bukanlan orang yang menonjol. Beliau mempunyai orang tua yang berprofesi sebagai
guru SD bapak dan ibunya sangat disiplin dalam membimbing dan mengawasiku untuk
belajar. Rangking satu selalu ke raih saat SD, namun bertolak belakang saat SMP
maksimal rangking 24 dari 44 siswa dalam satu kelas, bahkan pernah di 43, 41,
dan 39.... masa yang sulit. Namun persahabatan di SMP sampai saat ini masih
membekas tidak mengenal rangking, dan status sosial. Saat SMA rangking pun jauh
dari asa.... maksimal pernah rangking 8 yang lainnya diatas 20. Pernah
merasakan malu pada saat belajar jadi
siswa
Di
Kampus saat kuliah S1 Pendidikan Fisika di UNY dan lulus 7 tahun bahkan hampir
DO, pernah dapat IPK 1,28 Saat S1 Saya full di kegiatan HMJ, Kemudian di
Senat Fakultas, dan juga mengembangkan bisnis Sablon sehingga tidak banyak
waktu untuk istirahat sementara kuliah dan hobbi (sablon : disain, cetak,
komposisi dll) berbeda jauh
Melanjutkan
ke S2 mengambil jurusan TP mungkin inilah era merasakan jadi orang hebat saat
bisa menyelesaikan dengan waktu 33 bulan dengan IPK 3,8 dengan hasil cumlaude
yang merubah cara pikir dan pandangan beliau . Saat S2 menemukan pembelajaran
yang sesuai dengan hobbi dan pekerjaan sehari-hari sehingga selalu bisa
maksimal dalam mengerjakan tugas. S2, Teknologi Pembelajaran (Kuliah 11 tahun
... masuk 1995 - 2006 Wisuda S2). .... Kemudian saat masuk S2 Teknologi
Pembelajaran Semua hobbi dan pekerjaan di industri sablon sangat berpengaruh
sekali seperti disain Multimedia Pembelajaran Interaktif, desain cover, desain
sampul, pengebangan website dan lain -lain sejalan dengan hobbi di dunia
percetakan sehingga saat kuliah bisa menapatkan nilai yang sempurna karena belajar,
bekerja sudah singkron.
Merubah Paradigma
Orang
akan sukses jika dia fokus dan senang dengan apa yang dikerjakannya" Orang
akan sukses jika bisa fokus pada bidang yang dia bisa ditekuni dan dilakukan
inovasi terus menerus...."Pengalaman gagal saat dimasa sekolah sapmai
kuliah di S1 benar-benar membekas dan itu mempengaruhi cara mengajar pada
anak-anak. Beliau termasuk orang yang
tidak akan membeda-bedakan anak karena prestasi akademiknya, beliau cenderung sebagai motivator bagi mereka karena
pengalaman hidup saat SMP jadi juara 3 dari belakang
Saat
menjadi guru SMP Negeri 1 Wonosari tahun 2005 sambil kuliah S2 dan lulus tahun 2006, sebagai guru IPA dan Guru TIK. Saat
mengajar inilah pengalaman beliau bertambah dan sering melakukan kolaborasi
dengan siswa untuk melakukan riset tentang pembuatan media, maupun tentang
berbagai model pembelajaran.
Tahun
2006 saat pertama kali memiliki kenangan saat ikut kompetisi Simposium tingkat
Propinsi DIY yang isinya orang-orang hebat semua mereka Pengurus MGMP disemua
mapel, sementara beliau guru baru, yang
mendapat sampur untuk ikut kegiatan tersebut dikarenakan menggantikan guru
disekolahku yang mengundurkan diri.
Latar
belakang mengikuti kegiatan sampai sukses adalah: bersungguh-sungguh dan
luangkan waktu maksimal... serta berpikiran positif jika gagal masih bisa jadi
karya
Cita-cita di tahun berikutnya: menjadi guru yang baik, tetap belajar, dan bisa
berkarya secara kontinyu, serta terus menginspirasi siswa dan guru disekitar untuk
bisa berkembang bersama
Pengalaman bertemu orang hebat inilah saatnya untuk
"Belajar".
Beliau
banyak membuat catatan kecil bagaimana
orang berbicara, presentasi, dan menyampaikan ide dan pemikiran dan gagasan
ilmiah dalam kegiatan tersebut.Dalam simposium ini beliau masuk peringkat terakhir dari semua peserta
lomba untuk mapel IPA.Tahun-tahun tahun berikutnya beliau sudah jadi langganan
untuk mengikuti berbagai lomba tingkat nasional ada 7 kali lomba yang di ikuti
sebelum gupres tahun 2015 yang tentu bisa di tebak hasilnya adalah
"gagal" dan "kalah".Setiap even lomba tersebut beliau
memvuat catatan alasan "gagal" baik dari sisi presentasi, fokus
presentasi, cara presentasi, membuat presentasi yang efektif, dan seterusnya
sehingga setelah dari tahun 2006 sampai tahun 2015 formula tersebut bisa didapatkan
Sejak tahun 2015 sampai tahun 2020
setiap even lomba yang ikut bisa meraih hasil sesuai dengan harapan
Jenis
praltikum yag dibuat kolaborasi bdg siswa. http://ciget.info/?p=2964 bisa
dilihat di presentasi saat presentasi jadi guru inovatif 2020, itu banyak
kolaborasi dengan siswa antara lain mengembangkan aplikasi android dan
multimedia pembelajaran berbasis web. juga berbagai projek praktikum ipa.
Karya
Inovatif yang membawa berhasil dalam ajang lomba tahun ini yaitu : http://ciget.info/?p=2964 yakni dengan mengembangkan aplikasi android, MPI, Web
pribadi, Web Sekolah (16 Website), dan sekarang baru riset pembuatan aplikasi
android dengan server google sites dan mendapat grant dari seaqis.
Motivasi berprestasi
Untuk
memunculkan motivasi berprestasi maka yang diperlukan adalah Cari model
inspirator, bisa dari KS, rekan guru yang sukses, Ketua MGMP, atau orang
disekitar kita yang sukses dan tentu belajar dari mereka hal itulah yang di
dapatkan saat simposium tahun 2006 bisa belajar dari hampir 80 orang dan Lakukanlah secara kontinyu.
Tahun
2011 beliau bertemu dengan Omjay,
dan mas Agus Sampurna di Even Evaluasi
pelaksanaan Rumah belajar di Bogor. Saat itu omjay memberiku hadian sebuah buku
yang judulnya "Menjagi Guru Tangguh Berhati Cahaya"Memang beliau
belum banyak catatan portofolio yang tersusun rapi namun beliau.Dari pertemuan
itu lah beliau punya keingian memiliki
web yang di gunakan untuk mencatan seluruh aktifitas yang bisa di jadikan
portofolio perjalan sebagai pendidik, peneliti, pengembang media pembelajaran,
dan sebagainya
Maka
di tahun 2012 akhirnya memiliki seluruh catatan aktifitas ilmiah yang dicatat
di web beliau : http://www.ciget.info. Web inilah yang
mengantarkan beliau bisa meraih mimpi
menjadi juara 1 gupres di tahun 2015, kemudian menjadi Duta Rumah Berlajar
terinteraktif tahun 2018, Duta Sains PPPPTKIPA, Sarjana Adi Manggala Bidang
Pendidikan dari UNY dan terakhir adalah menjadi Guru Inovatis SMP Tahun 2020.
Kunci keberhasilan beliau
1.
Fokus,
2.
Senang
meneliti,
3.
Mencatat
semua aktifitas ilmiah di Blog
Dengan
demikian dari kegagalan bisa meraih
kesuksesan.
Adapun
kaitannya dengan Kegiatan Aprsiasi Guru dan Kepala Sekolah di tahun 2020 ini.
surat
edaran yang beliau terima tangal 26 oktober kemudian penyerahan berkas tanggal
1 - 10 Nopember 2020.bagi beliau waktu
tersebut sangat longgar karena portofolio saat gupres dan kegiatan apresiasi
sarjana alumni berprestasi dari UNY sudah ada di file semua tinggal bikin essay
. namun memang harapan tersebut ternyata tinggal harapan
Pada
tanggal 5 Nopember 2020 laptop kena bitcloker sehingga mati totalsementara data
di Hd baru 5% yang saya unggah di drivepusing tuju keliling .Mau mundur malu
karena sudah menyampaikan ke teman-teman disekolah kalau siap ikut kegiatan
ini, mau maju file hangus semua maka beliau pun 2 hari blong tidak bisa kerja
apa-apa .
kemudiaan
saya download dan baca ulang aturan dari kegiatan apresiasi ini dengan seksaama
dan sayapun mencoba waktu 3 hari untuk mengerahkan 200% pikiran, perasaan,
fokus, dan juga kemampuan utuk secara cepat menyusun portofolio semua kegiatan
yang telah dilakukan. dan beliau pun
fokus ke Web untuk memulai lagi menyusun berkas sesuai dengan syarat tersebut
dan menscane kembali berkas-berkas pendukung.
Pada
saat laptop kena bitcloker, mgkin semua informasi/bahan2 yg akan di sampaikan
hilang. yang beliau lakukan adalah pasrah diri, berdoa, menemukan semangat
kembali..... kemudian mengganti Hardisk sehingga laptop bisa digunakan kembali
terus menyusun essay masa lalu, saat ini, dan masa yang akan datang sesuai
dengan buku panduan (data bisa dilihat dari web http://ciget.info (senjata tinggal
ini), dan menscane kembali semua berkas yang dibutuhkan.
Guru Mapel Sain Yang di Cintai murid
Mapel
Sains agar bisa dicintai oleh siswa adalah dengan cara membelajarkan dari
lingkungan di sekitar anak, dan sering melakukan pembelajaran dengan beraneka
model, kadang pretikum, kadang menggunakan MPI, kadang menggunaan android, dll
yang jelas pembelajaran tidak boleh monoton..
Predikat
duta saint tidak terlalu berpengaruh dalam kinerja, namun banyak ilmu-ilmu yang di dapat saat menjadi duta
sains dan duta rumah belajar. Karena kita sering dilatih oleh Pusdatin maupun
oleh PPPPTKIP. Duta Rumah Belajar maupun Duta Sains adalah tugas kita sebagai
agen-agen pembelajaran yang turut mensosialisasikan dan mengajarkan teknik dan
cara baru dalam pembelajaran. baik untuk guru maupun untuk siswa.
Menjadi
duta sains merupakan bonus saja saat kita selalu berinovasi dan menginsprirasi
banyak orang dan terus belajar, belajar dan belajar, baru kemudian
berkolaborasi dan berbagi. Untuk prestasi puncak sudah saya raih tahun 2015
saat jadi Juara 1 Gupres SMP Tingkat nasional.
Beliau
mengalami gagal sangat sering, namun
tidak pernah putus asa hal ini karena
pelajaran dari ibu beliau "Menang Cacak, Kalah Cacak", menang dan
kalah itu hal yang biasa yang paling utama adalah kita mau dan mau untuk
berbuat sesuatu...
Menyikapi kegagalan
langkah
untuk menyikapi kegagalan adalah dengan mencatatat kenapa kok bisa gagal,
apakah karena persiapan kurang? apakah karena powerpoint tindak fokus pada
materi yang seharusnya kita presentasikan? apakah kita tidak fokus pada materi
yang harus kita presentasikan? apakah pembahasan kita dangkal?, apakah kita
sudah mempersipakan dengan maksimal? dan banyak lagi . Intinya saat kita gagal
: " Pelajarilah kenapa kita gagal" , Cacatlah sumber kegagalah, dan
Perbaikilah di masa yang akan datang.... pasti suatu saat akan sukses dan akan
bisa jitu saat mengikuti setiap event kompetisi yang kita hadapi".
Tips Menjadi Guru berprestasi ala pak sigit
1.
Utuk
menjadi guru berprestasi apasih yang harus dilakukan dalah "Belajar, belajar, belajar, berkolaborasi
dan berbagi", dalam setiap kegiatan yang kita lakukan: kemudian secara
teknisnya 1. Pelajari pedoman guru berprestasi 3 tahun sebelum kita mengikuti
seleksi guru berprestasi. kemudian Siapkan portofolio sesuai dengan petunjuk
dari pedoman tersebut, saat saya tahun 2015 untuk portofio 8 tahun, untuk
sekarang 3 tahun terakhir.
2.
Buat
Penelitan atau best practice sesuai dengan petunjuk diportofolio,
3.
bikin
video pembelajaran terbaik selama 3 tahun terakhir,
4.
Belajarlah
4 kompetensi guru. 5. Buat presentasi sesuai dengan buku pedoman.
Saat
beliau jadi gupres tahun 2015 sudah
mulai menyiapakan portofolio sejak tahun 2008, semua undangan, surat
keterangan, piagam setiap kegiatan di administrasikan dalam stopmap plastik....
Yang itu sangat mendukung sekali saat beliau mengikuti seleksi Gupres tahun
2013 saat itu memang baru peringkat 2 di
kabupaten gunungkidul. Kemudian selama 2 tahun beliau tingkatkan frekuensi kegiatan, karya inovasi
dll, sehingga saat maju kembali tahun 2015 sudah siap tembus.Kemudian beliau belajar,
Kolaborasi dan Berbagi", Menyusun portofolio setiap saat
(http://ciget.info), Belajarlah dari kegagalan, dan belajarlah dari orang yang
sukses.... dekatlah dengan komunitas yang siap berbagai dengan siapapun... Selalu Berpegang pada buku panduan lomba, ...
buat gagasan inovasi yang kontinyu....
Kiat bisa sukses Ala paK sigit
Kiat
bisa sukses adalah; "Mau mendengar Kritik dan Saran dari Banyak Orang,
"Mau belajar dari siapapun baik dari teman sejawat, dengan siswa terlebih
dengan para ahli yang sudah teruji, "Kosongkan dan turunkan Ego sehingga
kita bisa menerima ilmu dari siapapun", Jangan angkuh dan merasa paling
hebat: Karena diluar sana banyak orang yang lebih hebat dari kita, Berusahalah
secara maksimal kegagalah hanyalah keberhasilan yang tertunda. Hikmah kegagalan
yang dialami bisa dimanfaatkan untuk siswa yang motivasinya kurang terlebih
mereka minder merasa kurang pintar dan lain-lian, sehingga isa menjadi model
contoh gagal di awal dan berhasil mendapat prestasi di dunia pekerjaan yang digeluti.
intinya adalah setiap orang punya kekuatan dan kehebatan masing-masing sesuai
dengan bidang dan keahlian serta hobinya masing-masing. Dan keberhasilan
ditentukan oleh seberapa besar usaha yang telah meraka lakukan, semakin
berusaha keras insyallah suatu saat akan menikmati hasilnya, jika masih gagal
berarti banyak orang yang lebih lama meluangkan waktunya .
Banyak
orang yang beranggapan bahwa rangking di kelas itu pasti suatu saat juga akan
sukses di kemudian hari", bagi saya itu ada probabilitas seperti roda yang
berputar, kadang kita sukses, kadang kita gagal, kadang kita suram, kadang kita
senang. hidup hanya sebuah permainan. "Demikian juga Rangking, juara,
prestasi, itu adalah predikat sesaat saja", saat kejadian, saat kompetisi,
setelah berakhir kita akan kembali ke aktivitas harian yang biasa saja. "
Orang akan sukses jika dia fokus dan senang dengan apa yang dikerjakannya
"Selain harus fokus dan menyenangi yang kita lakukan.
Dengan
demikian …
ü Keberhasilan seseorang ditentukan oleh kontinuitas dia. jika memang
dia, yang akan sangat dipengaruhi oleh faktor eksternal, dan kematangan
psikologis. Jika ada anak yang rangking terus saat sekolah, namun karena faktor
eksternal tidak mendukung dia tidak bisa sekolah di tingkat lanjut, orang
tuanya broken home, meninggal atau sebab lain bisa jadi dia suatu saat gagal
ü Keberhasilan orang banyak ditentukan bagaimana seseorang itu bisa
adaptif dengan lingkungan disekitarnya, akan gaya belajarnya, kehidupan
sosialnya, dukungan orang tua, munculnya kreatifitas, dan kolaborasi dll...
yang tentu banyak faktor tidak hanya nilai ipa 10, nilai matematika 10, nilai
bahasa 10 dan lain-lain itu hanya
sebagian kecil dari proses keberhasilan seseorang kedepannya....
Maka
saat di kelas jadilah sebagai seorang "Motivator yang bisa mengangkat
motivasi siswa agar kelak dia bisa berhasil walaupun rangking di kelasnya
peringkat terakhir".
menulislah
setiap hari lihatlah apa yang akan terjadi itu kuncinya . Meluangkan waktu
sesaat untuk menulis aktivitas setiap hari...Beliau setiap hari menjelang tidur meluangkan waktu
menulis di blog . blog beliau ada 4
yaitu :
2.
http://dutasains.ciget.info,
Mencari Ide menulis
Ide
menulis akan tetap muncul jika kita sering membaca, berbagai pengalaman,
berbagi masalah, dan juga sering mengamati karya-karya rekan guru lain baik
lewat media online, blog, dlsb Kemudian bisa diawali dengan ATM, kemudian
setelah terbiasa munculkan ide dan gagasan dari
masalah yang ada di sekitar kita saat mengajar, pasti masalah setiap
tahun akan muncul yang berbeda-beda itu bisa digunakan sebagai sumber inspirasi
kita.
Penutup
Kita semua adalah orang-orang hebat yang
selalu ingin belajar, belajar, dan belajar. maka bekerja samalah dengan orang
lain dan bagikan ilmu bapak ibu pada orang lain InsyaAllah berkah. Prestasi
bukanlah suatu tujuan namun prestasi akan didapatkan oleh setiap orang yang
telah bekerja dengan maksimal dan terus berusaha memperbaiki diri setiap saat.
Prestasi yang paling utama bukan ditunjukkan oleh predikat-predikat yang kita
sandang nampun prestasi yang hakiki adalah bagaimana kita bisa menjadi sosok
yang bisa menginspirasi anak didik kita sehingga suatu saat meraka akan
sukses dalam bidangnya masing-masing. Teruslah belajar, berkolaborasi, dan
berbagi
Semangat berbagi 💔💛
.
Comments
Post a Comment